Pages

Friday 27 July 2018

Langkah- langkah Menjadi Local Guide Google dan Cara Menulis Ulasan Tempat

Beberapa waktu lalu saya menulis Keuntungan Menjadi Local Guide Google tetapi di dalam tulisan tersebut saya tidak menuliskan langkah-langkahnya.

Seorang teman pun bertanya kepada saya bagaimana menulis ulasan tempat di Local Guide Google. Selain teman saya mungkin kamu juga belum mengetahuinya, bahkan mungkin juga kamu belum mengetahui langkah-langkah menjadi Local Guide Google.  Oleh karena itu saya akan membagikan langkah-langkah untuk menjadi Local Guide Google beserta cara menuliskan ulasan tempat.

Adapun langkah-langkah nya adalah sebagai berikut:

1.  Buka Aplikasi Google Maps
Sebelum membuka aplikasi Google Maps kamu terlebih dahulu harus mempunyai account Google.

Gambar 1.

Setelah aplikasi di buka, klik tanda garis yang ada di pojok kiri atas dan akan tampil menu, lalu pilih kontribusi anda. (Lihat gambar 1)

Gambar 2
Kemudian akan muncul tampilan seperti gambar di atas (gambar 2) lalu klik mulai.

Gambar 3

Kemudian akan muncul tampilan seperti gambar di atas (gambar 3) lalu klik berikutnya.

Gambar 4

Kemudian muncul tampilan persetujuan dimana kamu harus memilih kota dimana kamu tinggal sekaligus kamu harus mencentang 2 syarat persetujuan sebagai tanda kamu menyetujui segala persyaratan dan aturan untuk menjadi Local Guide, lalu klik mulai (gambar 4)

Gambar 5

Kemudian muncul tampilan selamat datang buat kamu yang sudah berhasil menjadi Local Guide lalu klik paham. (Gambar 5)

Gambar 6

Kemudian klik kembali menu kontribusi dan akan muncul tampilan seperti di atas, di bawah namamu sudah muncul tulisan Local Guide dan level kamu. ( gambar 6l).

Gambar di atas tidak menunjukkan histori perjalananmu dikarenakan kamu baru mendaftar atau di hari kamu mendaftar kamu sedang tidak berpergian kemana-mana atau GPS mu pada saat kamu pergi sedang tidak aktif.

Gambar 7

2. Klik tanda bintang dari history perjalananmu yang ingin kamu beri ulasan. 

Tanda bintang yang sudah di klik di bawahnya akan muncul tempat untuk menulis ulasan dan  di bawahnya lagi ada tanda foto, kemudian klik tanda tersebut untuk meng upload foto dari galerimu atau dari kamera langsung. (Gambar 10) Lalu klik posting yang ada di pojok kanan atas; selesai sudah ulasanmu diposting.  (Itu kalau kebetulan history tempat yang kamu kunjungi muncul. Gambar 7).

3. Klik peta, jika history perjalanan yang ingin kamu ulas tidak muncul.

Gambar 8
                  
Cari alamat yang ingin kamu ulas di peta, misal tempat makan D'penyet maka akan muncul seperti gambar di atas lalu kamu klik tulisan nama tempat (D'Penyetz) di bawah gambar ( gambar 8)


Gambar 9

Setelah di klik perhatikan bagian paling bawah yang ada tanda bintangmya. (Gambar 9) langkahnya pun sama seperti  langkah nomor 2, untuk membuat ulasan tempat yang muncul di history yaitu meng klik tanda bintang dari history perjalananmu yang ingin kamu beri ulasan. 

Gambar 10

Tanda bintang yang sudah di klik di bawahnya akan muncul  tempat untuk menuliskan ulasan dan  di bawahnya lagi ada tanda foto, kemudian klik tanda tersebut untuk mengupload foto dari galerimu atau dari kamera langsung. (Gambar 10).

Semakin banyak kamu memberikan ulasan tempat  disertai dengan mengupload banyak foto tempat yang dikunjungi, maka semakin tinggi levelmu dan juga semakin banyak badge yang kamu miliki. Di dalam Google Local guide ada 5 badge yang akan bisa dimiliki oleh Local guide, yaitu: Reviewer Ahli, Fotografer ahli, Perintis baru, Pencari fakta, dan Sutradara.




5 Situs Download Drama Korea Gratis, Lancar dan Cepat

Drama korea mulai di kenal masyarakat Indonesia pada awal tahun 2000, berkat drama lawas yang berjudul "Endless Loves" / Autums in My Heart". Drama tersebut menjadi pelopor terkenalnya drama Korea di Indonesia dan menjaring banyak penggemarnya di Indonesia menjadi pencinta drama Korea sampai dengan sekarang. Saya salah satu pencinta drama Korea yang setia dan masih mengikuti perkembangan drama Korea sampai dengan sekarang.

Pada waktu awal tahun 2000 masyarakat Indonesia bisa menikmati drama Korea hanya melalui tv dan penyewaan CD tapi itupun masih sulit untuk mendapatkan CD drama Korea dan harga sewanya pun cukup mahal. 

Saya masih ingat harus berkeliling kota Palembang demi mencari rental CD drama Korea yang berjudul " All About Eve" dan setelah banyak tempat yang saya datangi, baru saya berhasil mendapatkan tempat rental cd tersebut.

Perkembangan pencinta drama Korea tumbuh sangat pesat dan hal ini membuat toko-toko yang  menjual DVD bajakan drama korea menjamur, tapi harganya masih cukup mahal pada tahun 2004 sekitar Rp 160.000-an ketika saya membeli DVD drama Korea " Full " House".  Pada tahun 2008, harga DVD bajakan drama Korea di jual Rp 6000 per kepingnya, jadi kalau drama tersebut ada 20 episode berarti 20 x Rp 6000 =: Rp 120.000 per judul. Sampai pada akhirnya drama korea yang banyak episode nya itu bisa muat di dalam 1 DVD dan di jual murah sekali seharga Rp 6000 per keping.

Seiring perkembangan teknologi internet, drama Korea pun sudah bisa di download di internet tetapi situs untuk mendownload belum banyak seperti sekarang, dan kebanyakan situs tersebut membagi setiap episodenya ke dalam 4 part jadi untuk 1 episode berarti harus men download sebanyak 4 kali. Kitapun harus punya software untuk menyatukan kembali part-part tersebut menjadi satu episode yang utuh. Untuk mendownload drama Korea sangat ribet dan memerlukan banyak biaya karena cukup banyak memakan kuota internet, akhirnya banyak yang memilih DVD bajakan dengan harga sangat murah walaupun kualitasnya masih jelek dan sub indonya sering kacau, tapi bagi pencinta drama Korea segala kekurangan tersebut tidak menghalangi mereka untuk menikmati dan mengerti jalan cerita drama Korea tersebut.

Saya yang mengikuti perkembangan drama Korea pun ikut juga mengikuti perkembangan drama Korea di internet dan saya sudah mencoba banyak situs untuk mendownload drama Korea mulai dari situs yang setiap episodenya di bagi menjadi 4 part sampai akhirnya saya mendapatkan situs-situs yang setiap episode sudah bisa di download secara utuh tanpa di bagi lagi menjadi 4 part.

Saya men download drama Korea tidak tergantung situsnya tapi berdasarkan judulnya. Biasanya saya mencari di google search, misal "Download drama Korea Goblin" dan biasanya akan muncul banyak situs yang bermunculan dan tinggal pilih.

Banyak situs untuk mendownload drama Korea tapi ada 5 situs yang sering saya gunakan untuk mendownload selain karena gratis, mudah, koneksinya juga cepat, dan lancar. Ini ke lima situs tersebut:

1. Drakorindo TV

2. Kshowsubindo.site

3. Kdramaindo




4. DramaKoreaIndo


5. Drakor. id



Setiap situs semua hampir sama, mempunyai banyak link  iklan yang lumayan mengganggu, yang membedakan cuma banyaknya koleksi drama atau film yang dikoleksi oleh setiap situs dan judul-judul yang mereka koleksi bisa jadi tidak ada di situs lainnya.

Kita bisa memilih kualitas atau ukuran video dan setiap kualitas atau ukuran video mempunyai beberapa link untuk mendownload. Saya sudah mencoba semua link tersebut tapi akhir- akhir ini saya lebih memilih link Solidfile untuk mendownload karena lancar dan jarang ada gangguan, tapi sebaiknya kita terlebih dulu mendaftar di Solidfile supaya memperlancar proses download tidak terputus di tengah Jalan.  Selain di Solidfile saya juga biasanya mendownload di link Zippyshare.

Untuk video berkualitas rendah 360p, subtitle nya sudah menyatu di dalam drama dan untuk video yang berkualitas tinggi 540 p, subtitle nya terpisah dan biasanya sidah diberikan link untuk langsung menuju subtitle yang akan di download. Jika link subtitle nya belum muncul, padahal kita sudah tidak sabar untuk menonton, kita bisa langsung ke Subscene dan ketikkan judul yang kita cari dan kemudian muncul terjemahan dalam berbagai bahasa  lalu cari bahasa indonesia.





Friday 20 July 2018

Keuntungan Jadi Guide Local Google

Awalnya saya jadi Local Guide nya Google itu sebenarnya iseng saja, saya hanya senang bisa menuliskan pendapat pribadi saya tentang tempat-tempat yang saya kunjungi dengan memberikan ulasan tempat-tempat tersebut. Saya pikir ini pasti sangat membantu orang-orang yang belum pernah ke suatu tempat dengan ada banyak ulasan menjadi bahan rekomendasi mereka untuk mendatangi tempat-tempat tersebut dan juga dapat memberikan banyak informasi yang bermanfaat dan sangat membantu.

Saya juga tidak memikirkan keuntungan yang diperoleh dengan menjadi Local Guide, yang saya tahu pada saat itu kalau kita memberikan ulasan disertai foto-foto yang mendukung serta menjawab pertanyaan seputar termpat tersebut kita akan mendapatkan poin.


Local Guide Profil

Semakin sering kita memberikan ulasan tentang banyak termpat semakin banyak pula kita memperoleh poin dan ini membuat level kita sebagai Local Guide semakin meningkat.
Ternyata menjadi Local Guide itu ada level-levelnya juga loh. Saya sendiri saat ini sudah berada di level 5 ditandai dengan ada badge bergambar bintang lima di foto profil saya. (Lihat gambar diatas)


Badge Local Guide
Badge ini sebagai penanda Level Guide kita sudah berada di level mana, dan setiap badge mempunyai gambar yang berbeda dan memiliki keterangan yang berbeda pula. Setiap badge itu selain menunjukkan Level kita juga menunjukkan status kita misal badge dengan gambar kamera itu menunjukkan status kita sudah sebagai Fotografer baru. ( contoh Badge bisa dilihat gambar di atas)


Saya pernah mendapat voucher dari Local Guide Googlel beberapa kali,seperti diskon hotel di Airy, hotel di Ayopop, diskon untuk pembelian tiket bus, pesawat, dsb. Saya juga pernah dapat email tentang pertemuan Local-local Guide Google dari seluruh dunia yang diselenggarakan di Amerika. Tapi untuk bisa mengikuti pertemuan tersebut tentu ada persyaratan yang harus dipenuhi dan setelah persyaratan dipenuhi setiap Google Local Guide masih harus diseleksi untuk memilih yang akan berangkat ke pertemuan tersebut. 

Saya juga sudah hampir setahun jarang membuat ulasan di Local Guide dan saya juga jarang menerima email dari Local Guide. Kemarin saya mendapatkan email dari Local Guide Google, saya sebenarnya iseng untuk membukanya tapi ternyata isinya mengatakan saya mendapatkan voucher dari Tokopedia untuk Local Guides.


Nilai nominal voucher yang di dapat berdasarkan level Local Guide. Nominalnya mungkin tidak seberapa, tapi saya senang mendapatkan voucher tersebut, apalagi voucher tersebut bisa tidak langsung dibelanjakan tapi dipindahkan ke toko cash tokopedia saya. Gara-gara mendapatkan voucher dari Tokopedia untuk Local Guide membuat saya sedikit menyesal untuk tidak menghiraukan email-email voucher sebelumnya dari Local Guide, dan sayapun berkata dalam hati bahwa selanjutnya saya lebih perduli dengan email-email dari Local Guide apalagi kalau email itu berupa pemberian voucher.


Saya mulai kembali menulis ulasan-ulasan tempat-tempat yang saya kunjungi dan berharap level saya semakin meningkat dan mungkin semakin tinggi level saya keuntungan yang saya peroleh sebagai Local Guide pun semakin meningkat dan berharap nantinya bisa mengikuti pertemuan Google Local Guide dari seluruh dunia yang diselenggarakan oleh Google.

Mau jadi Local Guide Google, caranya mudah sekali, kamu tinggal masuk aplikasi Google Maps dan kalau kamu punya account Google kamu sudah bisa langsung memberikan ulasan klik aja pojok sebelah kiri dan akan muncul banyak menu pilihan dan pilih menu kontribusi anda, setelah diklik kamu sudah bisa menulis ulasanmu, mudahkan.

Wednesday 11 July 2018

My first Time Bacpacker

Teknologi pada saat saya masih anak-anak masih jadul alias belum ada HP  sedangkan telpon rumah saja hanya segelintir orang yang memilikinya dan so pasti belum ada internet.  Jadi informasi mengenai sesuatu ya dari televisi, radio, buku ataupun majalah. Walaupan hanya dengan membaca tetapi dapat menimbulkan imajinasi sehingga dapat membayangkan dan merasakan tempat-tempat indah yang diceritakan dalam buku-buku. Tersebut.  Sebagai anak-anak pada masa itu selain bermain yang menjadi hiburan saya adalah membaca dan menonton, yang akhirnya membuat saya senang sekali membaca majalah, buku juga menonton, dan itu membangun imajinasi saya yang masih anak-anak saat itu, seolah saya sedang berada di tempat-tempat indah yang saya lihat dalam televisi dan tempat-tempat indah yang diceritakan dalam buku-buku tersebut.  Saya berkata dalam hati suatu saat saya akan berkunjung ke tempat-tempat ini sehingga itu menjadi sesuatu yang nyata bukan lagi imajinasi. 
. 
Kemajauan teknologi dan informasi membawa banyak kemajuan salah satunya kemajuan dalam hal berwisata.  Untuk dapat berwisata ke luar negeri tidak semahal dulu lagi dan bisa di jangkau karyawan biasa  seperti saya sehingga saya bisa mewujudkan mimpi saya selagi anak-nak untuk mengunjungi banyak tempat-tempat indah di dunia.  Saya akhirnya bisa mewujudkan mimpi saya, walaupun baru beberapa negara di Asia yang saya kunjung, tapi sudah membuat saya menyukai travelling.
 
Platinum Fashion Mall
Jika ingin berhemat saat travelling adalah dengan pergi sendiri alias backpacker tetapi karena kesibukan kerja dan mungkin juga otak ini rada males untuk diajak berpikir ya  akhirnya saya memutuskan pergi travelling dengan menggunakan jasa tour.  Travelling ala bacpaker berarti harus hunting pesawat, hotel yang murah soalnya bacpaker kan identik pergi travelling dengan biaya seirit mungkin.  Membuat sendiri iternary perjalanan negara yang akan dikunjungi dan juga mencari dan mengumpulkan segala informasi yang  berkenaan dengan  negara yang akan dikunjungi dan  juga infomasi berkenaan dengan iternary yang telah disusun, seperti transportasi apa yang dipakai untuk mengunjungi destinasi yang dibuat dan sebagainya, pokoknya harus persiapan matanglah apalagi kalau kemampuan bahasa Inggris nya pas-pasan seperti saya jika mengunjungi negara yang bahasanya jelas beda dan tulisannya pun beda pula, kalau tidak ada persiapan matang bisa tersesat dan kebingungan sendiri. Pokoknya jadi bacpaker itu harus siap capek, siap ribet, tdak malu bertanya, dan harus percaya diri, tidak penakut, harus siap mental. Karena alasan itulah saya memilih menggunakan jasa  tour untuk traveling ke beberapa negara Asia. Tapi saya pengen juga merasakan travelling dengan cara backpacker karena menurut pengalaman para bacpacker, pergi dengan cara bacpacker itu selain irit memberikan kepuasan tersendiri. Akhirnya saya memutuskan untuk mencoba bacpacker ke Bangkok, Thailand, itupun saya tidak pergi sendirian tapi berdua dengan saudara saya. Thailand adalah Negara yang masih termasuk Negara ASEAN sehingga tidak perlu visa untuk masuk kesana, dan negara ini adalah negara ini pas sekali untuk backpacker pemula seperti saya untuk belajar, walaupun beda bahasa dan tulisan tapi tingkat kesulitannya belum seperti mengujungi Korea, Jepang, dsb.

Bandara Suvarnabhumi
Saya pergi ke Thailand bulan Juli tahun 2017 setelah libur lebaran, itupun saya menggunakan pesawat Air Asia dan membelinya di traveloka dengan harga normal.  Saya menginap di Cloud Nine Hotel, Bangkok.  Pesawat Air Asia mendaratnya di Bandara Don Muaeng pukul 18.00, setelah melewati antrian imigrasi turun ke bawah untuk  daftar mendapatkan tiket BTS gratis dan juga saya membeli sim card true di dalam bandara, kemudian menunggu bus untuk menuju penginapan.  Tetapi karena ini pengalaman pertama pergi dengan cara bacpaker jadi setelah turun dari bus tidaklah mudah untuk mencari lokasi Cloud Nine hotel, setelah putar-putar hampir satu jam tapi hotel itu masih belum kelihatan rasanya putus aja juga, padahal sudah banyak orang yang ditanya, kebetulan orang-orang Thailand yang kami tanya tidak seorangpun yang bisa bahasa Inggris jadi mungkin itu yang menyebabkan kami harus berputar-putar dan karena badan sudah sangat lelah jadi kami berencana naik Grab atau Taxi aja, tapi sebelum kami memesan Grab, kami mencoba untuk bertanya lagi dengan menggunakan bahasa isyarat sambil menunjukkan gambar hotel Cloud 9 yang ada di hp, orang yang kami tanya untungnya tahu, dan menunjukkan lokasi hotel dengan bahasa isyarat karena orang itu tidak bisa bahasa Inggris, dan kamipun mengikuti petunjuk arah yang diberikan orang tersebut dan juga bertanya lagi dengan beberapa orang dan akhirnya kami menemukan hotel yang kami cari. Letak cloud 9 hotel memang bukan dipinggir jalan tetapi di belakang sebuah tempat makan dan jalan ke sana melewati gang kecil wajar saja kami sangat sulit untuk menemukannya.

Hari pertama di Thailand kami memutuskan untuk mengunjungi mall-mall besar di Thaliland seperti Central World, MBK Centre ,Siam Paragon, Terminal 21, Platinum Fashion Mall, Pantip Plaza, Pratunam, dan pasar grosir Pratunam. Setelah  seharian lelah keliling mall pulangnya kami mecoba untuk menikmati Thai Massage, dan asli setelah menikmati pijatan khas Thailand badan saya tadi yang rasanya mau tumbang, alhasil menjadi segar kembaili.  Jadi bagi yang berniat mengunjungi Bangkok jangan lupa untuk mencoba merasakan nikmat Thai Massage.

Hari kedua kami mengunjungi Royal Grand palace merupakan bangunan bersejarah dan tempat Raja-raja Thailand pada hari itu sedang diadakan acara doa untuk memperingati satu tahun meninggalnnya raja Thailand, jadi tempat yang kami kunjungi di jaga ketat oleh tentara, sehingga untuk masuk kedalam kami harus menunjukkan passport. Kami juga mengunjungi Wat Phra Kaew yang merupakan kull paling suci di Thailand, yang masih berada dalam komplek Grand Plalacd WatPho . Hari ke tiga kami mengunjungi Wat Phoo, oh ya untuk masuk kedalamnya tidak boleh memakai celana pendek jadi bagi yang memakai celana pendek tidak diperbolehkan masuk kedalam. Di luar Wat Phoo banyak yang menjual celana panjang tapi harganya lumayan mahal jadi untuk kamu yang ingin mengunjungi Wat Phoo, sebaiknya memakai celan panjang. Kami juga mengunjungi Asiatique the Riverfront, merupakan pusat perbelanjaan, kuliner dan taman hiburan yang ada di dekat sungai.

Grand Palace


Selama di Bangkok kami mencoba berbagai transportasi mulai dari tuktuk, taxi, grab, uber, BTS, kapal.  Tapi yang berkesan bagi saya pada saat naik tuktuk, karena bisa meningkatkan adrenalin saya.  Tuktuk ini semacam becak motor tapi yang membedakan kalau tuktuk tidak ada penutup disamping kiri dan kanan penumpang jadi kalau sopir nya mengemudikan tuktuk ngebut, rasanya seperti saya mau terlempar keluar.

 
Asiatique

Tulisan ini saya buat setelah satu tahun dari keberangkatan saya jadi tentang harga tranportasi penginapan, makanan, pesawat, dan ongkos masuk tempat wisata dan biaya selama saya di Thailand tidak bisa saya sebutkan dikarenakan saya sudah lupa,hehehe… Next time saat saya travelling backpacker lagi saya akan tulis pengalaman saya selama di perjalanan, walaupun saya backpacker permula tapi setiap perjalanan pasti  mempunyai cerita sendiri yang berbeda dengan orang lain.